Kepala Botak

Halo! Perkenalkan nama saya Hida, dan selamat datang di blog saya. (: Kali ini saya akan bercerita tentang pengalaman pertama saya ngebotakin kepala sendiri. Fyi, saya seorang perempuan. Iya, jadi ini agak aneh untuk sebagian orang, tapi menurut saya cukup menarik untuk dibagikan di sini karena nggak banyak perempuan botak di luar sana yang mau share pengalaman dia menjadi orang botak. Hehe.

Scroll terus, yaa!

Tanggal 15 Januari kemarin, saya baru aja ngebotakin kepala saya sendiri, botaknya ini botak yang benar-benar pelontos, sama sekali nggak ada rambut yang tersisa. Niat untuk mencoba jadi orang botak itu udah ada sejak lama, tapi baru kesampaian sekarang.

Ada banyak alasan kenapa saya ngebotakin kepala saya, di antaranya adalah karena saya ingin mencoba membetulkan postur tulang kepala saya (saat botak, ini akan lebih mempermudah), saya ingin kepala saya terasa ringan dan nggak riweuh, saya ingin menghilangkan sedikit beban hidup saya, saya ingin memastikan kulit kepala saya baik-baik saja, saya ingin rambut saya menjadi bagus saat sudah tumbuh kembali nanti, dan yaa saya tertarik mencoba sensasi menjadi orang botak.

Kalau kalian berpikir saya ngebotakin kepala saya di salon atau tukang cukur rambut, itu salah. Kalau kalian berpikir saya ngebotakin kepala saya di bantu oleh orang lain, misal: Mak’e, itu salah. Karena yang benar adalah saya ngebotakin kepala saya sendiri di kamar mandi dan tanpa bantuan orang lain. Berikut adalah langkah ngebotakin kepala sendiri versi saya:

Cara Ngebotakin Kepala Sendiri

1. Siapkan peralatan mencukurnya, di antaranya adalah gunting, pisau cukur, air, dan cermin.

2. Masuklah ke kamar mandi dan jangan lupa menutup pintu kamar mandinya.

3. Siram telapak tangan hingga basah, lalu usapkan secara merata ke seluruh rambut anda.

4. Potonglah secara sembarang rambut anda hingga menyisakan sekitar 1 cm.

5. Setelah rambut benar-benar menjadi sangat pendek, maka gunakanlah pisau cukur untuk mencukur sisa rambut anda. Gunakan cermin untuk membantu anda melihat bagian mana saja yang belum di cukur.

6. Pastikan rambut anda selalu dalam keadaan basah, karena kalau tidak, kulit kepala anda mungkin saja akan terluka.

7. Gunakan juga kulit telapak tangan anda untuk merasakan apakah anda sudah mencukur rambut anda secara merata atau belum. Telusuri setiap bagian kepala anda dengan seksama, yaw!

8. Mintalah bantuan orang lain jika anda benar-benar tidak bisa melakukannya seorang diri. :D

9. Jika sudah selesai, pastikan anda mencuci rambut kepala anda dengan sampo sampai bersih. Dan selamat, anda telah botak! :D

Di hari pertama, hasil mencukur saya memang belum rapih dikarenakan pisau cukur yang saya pakai sudah tidak tajam lagi. Tapi di hari kedua, Mak’e saya membelikan saya pisau cukur baru, dan hasil cukur kedua saya pun jadi benar-benar rapih, bersih, licin, dan kinclong. Bahkan Mak’e saya saja sampai terkejut melihat hasil mencukur saya. :D

Fyi, sebenarnya mencukur habis rambut sendiri sampai botak pelontos itu mungkin saja untuk dilakukan. Di luar sana ada banyak orang yang bisa ngebotakin kepalanya sendiri tanpa bantuan orang lain. Banyak, sekitar satu dua tiga...

Sebelum saya memutuskan untuk menjadi botak, saya sangat-sangat menyadari tiga hal yang menjadi permasalahan setiap wanita saat memutuskan untuk menjadi botak, yakni: respon keluarga, respon tetangga, dan bagaimana cara saya ke luar rumah.

Respon Mak’e saya: ngejitakin kepala saya terus. Dan respon anggota keluarga yang lainnya, yaa cuma ketawa-tawa biasa. Sedangkan respon tetangga: diam no comment tapi saya tau pasti di dalam hati dan di belakang saya, mereka pasti berkomentar. Cara menanggapinya? Cukup dengarkan.

Dan bagaimana cara saya ke luar rumah? Gampang! Buka pintu, tinggal keluar deh. Canda gaes. Hehe. Saya pengangguran, jadi saya bisa aman di dalam rumah. Kalaupun harus ke luar, saya pakai ciput, itu cukup meghalangi rambut keluar menusuk-nusuk kerudung saya.

Setelah saya berhasil ngebotakin kepala saya, saya benar-benar merasa puas. Tapi satu hal yang paling saya suka dari menjadi botak adalah: saat rambut saya basah, saya jadi bisa membuat hujan buatan. XD Awokawok. Caranya adalah dengan meletakkan telapan tangan saya di jidat, lalu saya usap ke belakang kepala, lalu kembali ke depan dan terus saya ulang, maka foilah! Terciptalah hujan buatan. XDD Rasanya bahagia sekali saat melihat titik-titik air yang banyak yang jatuh tepat di depan mata saya. XDD Momen dan sensasinya nggak akan saya lupakan, asli!

Btw, maaf karena saya nggak bisa membagikan potret saya berkepala botak, karena yaa kan aurat. :D

Baiklah! Cukup sampai sini saja postingan kali ini. Kalian jangan lupa potong rambut, yaw! :D XD

Post a Comment

Previous Post Next Post